Katamu, aku adalah tempat sampah

Katamu, aku adalah tempat sampah
Tempat orang-orang membuang segala sumpah serapah dan keluh kesah
aku harus tetap lapang meski over limit dan terjepit
hanya padamu aku menjerit saat terjepit
terinjak terompah terbuat dari emas
menggigil sendirian di sudut ruang dilarung cemas menggilas

aku seperti gudang
tempat kata-kata tak layak pakai dan penuh caci maki

katamu aku bisa mati rasa
apa aku bisa? Tak merasakan apa-apa?
bingung kala membuka mata, dimana? Ina? Negeri singa atau negeri sakura
semua rancu karena jelaga

pundak mungilku penuh beban 
lelah mengikuti dan menyeret ambisi mereka
menjadi boneka

lalu saat aku terseok hampir tersungkur
rengkuhmu menabur, menghambur,
dan kita saling berpeluk peluh dalam pilu
melebur dalam cinta yang semu


sudut bumi, 09 Februari 2024



Terkadang lingkungan yang membentuk kita

Komentar

  1. Bagiku kakak adalah anugrah. Bukan tempat sampah.😭🙏💖

    BalasHapus
  2. Aku selalu bersamamu(⁠っ⁠.⁠❛⁠ ⁠ᴗ⁠ ⁠❛⁠.⁠)⁠っ

    BalasHapus
  3. You are not alone(⁠づ⁠。⁠◕⁠‿⁠‿⁠◕⁠。⁠)⁠づ

    BalasHapus
  4. True love itu tak butuh sentuhan fisik untuk menyatu, karena soul yang bersatu, pasti pada suatu masa akan tiba kejayaan yang nyata.

    BalasHapus
  5. Dan cinta sejati itu tak seperti bayangan yang bisa meninggalkan

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MERCUSUAR DAN KITA